Bagaimana cara kirim paket JNE yang mudah. Banyak orang menanyakan hal ini, terutama jika mereka sering mengirim paket untuk orang lain ke luar kota. Mengirim barang memang semudah datang ke kantor langsung, kemudian mengikuti arahan dari petugas ekspedisinya.
Namun sebenarnya masih ada cara lain selain mengirimkan barang dengan cara mendatangi langsung kantor ekspedisi seperti JNE. Cara tersebut adalah mengirimkan paketnya tanpa harus datang ke kantor langsung. Dengan begitu, Anda bisa jauh lebih hemat waktu dan bensin.
Cara ini mulai dikenalkan oleh beberapa jasa ekspedisi termasuk JNE salah satunya. Tujuannya adalah agar mempermudah orang – orang yang mengirimkan barang. Layanan ini menjadi salah satu cara kirim paket JNE yang sangat digemari oleh orang – orang.
Jika Anda belum tahu bagaimana caranya, coba pahami penjelasan tentang cara mengirimkan barang lewat JNE namun tidak perlu datang ke kantornya yang telah artikel.co.id tulis berikut ini.
Cara Kirim Paket JNE dari Rumah
Semua orang pasti sangat suka jika paketnya dijemput di rumah. Jadi mereka tidak perlu antri di kantor ekspedisi. Jika Anda juga ingin menggunakan layanan ini, ikuti langkah – langkah cara pengirimannya berikut ini.
1. Packing barang yang akan dikirim
Pertama packing barang terlebih dahulu. Siapkan barangnya, kemudian cari plastik atau kardus untuk membungkus. Alat – alat yang diperlukan untuk membungkus atau packing biasanya adalah gunting, isolasi dan kertas.
Sebaiknya tutupi seluruh barangnya dengan plastic atau masukkan ke dalam kardus. Kemudian beri isolasi bolak – balik untuk menjaga keamanan barangnya.
2. Tulis alamat tujuan dan informasi lain secara lengkap
Cara kirim paket JNE selanjutnya adalah dengan menuliskan alamat tujuan dan informasi lainnya secara lengkap. Tulis di kertas dan tempel di paketnya menggunakan isolasi.
Banyak orang bertanya apa saja yang ditulis saat mengirim paket JNE. Sebaiknya tuliskan alamat tujuan lengkap dengan nomor rumah, kelurahan, kecamatan, kebupaten dan provinsi. Kemudian tulis juga nama penerima dan nomor HPnya.
3. Menggunakan layanan jemput paket
Lalu gunakan layanan jemput paket. Biasanya untuk mengakses layanan ini, Anda harus memakai aplikasi JNE atau mengunjungi websitenya. Di dalam website sudah tertera bagaimana langkah – langkah meminta layanan jemput paket.
Namun jika sudah punya nomor salah satu kurir, Anda bisa langsung menghubungi nomor kurir tersebut. Biasanya nomor kurir bisa didapatkan dengan cara meminta ke kantor ekspedisi. Di dalam kantor biasanya dipasang nomor dan nama kurirnya.
Setelah itu tunggu sampai kurirnya datang menjemput. Layanan jemput paket biasanya tidak dipungut biaya. Anda bisa melaporkan jika masih ada biaya untuk menjemput.
Anda juga bisa menghindari biaya penjemputan paket ini dengan cara memilih kantor ekspedisi terdekat. Jadi kurir tidak perlu jauh – jauh menjemput paketnya.
Baca juga: Cara Menulis Alamat Kirim Paket JNE yang Tepat
4. Membayar biaya kirim dan menerima resi
Cara kirim paket JNE selanjutnya adalah Anda harus membayar ongkos kirim jka kurir sudah datang. Biasanya kurir sudah datang membawa resi, jadi Anda hanya perlu membayar ongkos kirim sesuai yang tertera di resi. Kemudian simpan resinya setelah ongkos krim dibayar.
Tentu saja langkah – langkah tersebut sangat mudah diikuti. Namun jika Anda lebih suka datang ke kantor ekspedisi untuk mengirimkan barang, tentu Anda bisa melakukannya dengan memperhatikan beberapa penjelasan berikut ini.
Cara Kirim Paket JNE ke Kantor
Meskipun layanan jemput paket dibilang sangat menguntungkan, namun sebenarnya datang langsung ke kantor ekspedisi juga tidak begitu merugikan. Justru ada beberapa kelebihan seperti bisa minta tolong membungkuskan barang, request layanan kirim, dan lain sebagainya.
Banyak orang bertanya Apa JNE bisa bungkus paket, tentu saja bisa. Layanan ini diberikan untuk Anda yang tidak tahu bagaimana cara packing. Misalnya takut barang mudah pecah dan lain sebagainya.
Lalu Berapa biaya packing di JNE, sebenarnya jika tidak menggunakan kayu, biaya packingnya bisa gratis atau sangat murah tergantung besar barangnya. Namun jika menggunakan kayu, biasanya akan dikenakan biaya sekitar 15 – 20 ribu.
Biaya untuk packing tersebut juga bisa lebih mahal tergantung besar bendanya. Misalnya ingin packing benda elektronik dengan kayu secara menyeluruh. Mungkin saja biaya packingnya lebih dari harga 20 ribu tersebut.
Sebenarnya cara kirim paket JNE ke kantor ekspedisi secara langsung kurang lebih sama dengan layanan jemput paket. Namun jika Anda belum pernah mengirimkan barang ke kantor ekspedisi secara langsung, coba ikuti beberapa langkah berikut.
- Packing barang yang akan dikirim
- Tulis informasi paketnya secara lengkap
- Datang ke kantor JNE resmi terdekat
- Bayar ongkos kirim dan terima resi
Setelah tahu bagaimana langkah mengirimkan paketnya, Anda juga harus tahu apa saja hal – hal yang perlu diperhatikan saat mengirimkan barang lewat jasa ekspedisi.
Hal – Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Kirim Paket
Mengirimkan barang memang caranya sangat mudah, namun tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Jadi sebelum mengirimkan paketnya, sebaiknya Anda memahami beberapa hal penting berikut ini.
1. Jangan mengirimkan barang yang mudah meledak atau terbakar
Hindari mengirimkan barang yang mudah meledak atau terbakar. Misalnya cairan kimia, bahan petasan dan lain sebagainya.
Larangan untuk mengirim benda yang mudah meledak atau terbakar ini sudah ada di dalam undang – undang. Jadi sebaiknya Anda mematuhi undang – undang tersebut agar tidak terkena hukuman atau sanksi.
2. Jangan mengirimkan benda tajam
Kemudian hal lain yang perlu diperhatikan adalah jangan mengirimkan benda tajam. Misalnya kapak, arit, pisau dan lain sebagainya.
Benda seperti ini sangat berbahaya karena bisa melukai kurir atau orang yang mengirimkannya. Bahkan meskipun sudah dipacking dengan aman, benda tajam umumnya tetap bisa melukai kurir meskipun tidak sengaja.
3. Jangan mengirimkan benda yang melanggar undang – undang
Selain memahami bagaimana cara mengirimnya, sebaiknya pahami juga bahwa ada larangan mengirimkan benda yang melanggar undang – undang.
Benda tersebut misalnya benda berbau porno atau sara. Biasanya peringatan ini sudah dituliskan di kantor ekspedisi. Jadi pastikan Anda memperhatikannya.
4. Sebaiknya tidak mengirim benda yang berkaitan dengan harta atau uang
Dengan alasan keamanan, sebaiknya jangan mengirimkan benda yang berkaitan dengan harta atau uang. Misalnya uang, cek dolar, emas, perhiasan, dan lain sebagainya. Umumnya ada jasa dan layanan lain yang bisa menerima pengiriman benda – benda seperti itu.
Alasan mengapa sebaiknya tidak mengirimkan benda seperti itu adalah untuk menghindari kehilangan. Hal ini karena tidak menutup kemungkinan benda yang berkaitan dengan harta tersebut bisa hilang, misalnya jatuh saat di jalan atau kemungkinan lainnya.
Selama memperhatikan beberapa hal tersebut, Anda bisa mengirimkan paketnya dengan mudah dan aman. Tujuan utama mengapa harus memperhatikan beberapa hal tersebut adalah agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan dan merugikan pihak ekspedisi.
Setelah mempelajari bagaimana cara mengirimkannya, kini Anda bisa memilih cara kirim paket JNE yang mana sesuai kebutuhan dan keinginan.
