Tahukah Anda apa itu caption? Caption sangat mudah ditemukan dalam majalah, koran, televisi, hingga media sosial. Mungkin saja Anda juga sudah kerap melihatnya.
Ketika membuka media sosial seperti Facebook, Twitter atau Instagram, mungkin Anda kerap melihat foto. Lantas, di bawah foto tertera tulisan tertentu. Tulisan itulah yang dinamakan dengan caption.
Karena sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, mari mengenali lebih detail tentang caption dalam artikel ini. Mulai dari pengertian, jenis-jenis hingga cara menulisnya.
Memahami Definisi Apa Itu Caption
Sekarang ini hampir semua orang tertarik untuk mengakses media sosial seperti Facebook, Twitter hingga Instagram. Lantas, akan menemukan beragam foto yang diunggah lengkap dengan caption.
Jadi, apa itu caption? Caption ialah deskripsi singkat atau judul yang menunjukkan penjelasan atas suatu dokumen, grafik, foto maupun tabel.
Anda dapat menemukannya di bagian bawah atau atas gambar pada buku, majalah maupun koran. Tujuan teks singkat tersebut ialah untuk mendeskripsikan gambarnya. Bisa pula menjelaskan mengenai apa yang dilakukan atau dikatakan orang di dalamnya.
Teks singkat ini juga umum dijadikan sebagai penekanan suatu konten artikel, esai maupun laporan. Sehingga pembaca akan tertarik untuk melihat konten artikel, esai maupun laporan terkait.
Anda juga boleh memaknai apa itu caption sebagai deskripsi singkat yang menyertai ilustrasi. Karena biasanya berbentuk informasi tambahan yang termuat di bawah gambar maupun foto.
Umumnya caption hanya memuat beberapa kata atau kalimat dan menyesuaikan konteks serta platform media yang digunakan. Jadi, mungkin Anda tidak akan menemukannya dalam bentuk paragraf panjang.
Karena caption berguna untuk melengkapi suatu gambar dengan teks singkat, biasanya seseorang menuliskannya secara sungguh-sungguh. Umumnya menuliskannya secara matang sehingga orang-orang yang membacanya akan menyukainya.
Selain itu, penulisannya harus berupa informasi baru yang menarik untuk pembaca. Bukan berupa informasi yang berlebihan dan tidak jelas.
Jadi, melalui caption Anda dapat menyampaikan konteks, menceritakan kisah, menyampaikan emosi, menghadirkan penjelasan teknis maupun menambahkan sentuhan humor.
Fungsi Umum Penulisan Caption Text
Supaya lebih memahami apa itu caption, ketahui juga tentang fungsinya. Ini dia penjelasan mengenai beberapa fungsi penulisan suatu caption.
1. Menghadirkan Informasi
Fungsi utama dari caption ialah untuk menghadirkan informasi tambahan mengenai konten visual yang dibagikan. Misalnya informasi tempat, waktu, maupun orang yang ada di dalam gambar atau video.
Adanya informasi tersebut tentu akan membuat pemirsa memahami maksud dari foto atau video yang Anda bagikan. Jadi, teks singkat ini bukan ditulis sembarangan tanpa ada fungsi apa-apa.
2. Meningkatkan Daya Tarik
Mempelajari apa itu caption dan menuliskannya juga mampu membantu meningkatkan daya tarik konten. Namun, perlu menuliskannya dengan menarik dan kreatif.
Ketika menuliskan teks singkat ini dengan cerdas, lucu atau emosional tentu akan mampu menarik perhatian. Bahkan, sangat mungkin membuka peluang munculnya interaksi dengan pemirsa.
3. Menginspirasi dan Mengedukasi
Menuliskan caption juga bisa ditujukan untuk menghadirkan inspirasi, motivasi maupun informasi edukasi bagi pemirsa. Misalnya saja menuliskan kutipan, nasihat hingga cerita yang memuat nilai-nilai positif.
4. Membangun Branding
Masih ada fungsi lainnya dari penulisan apa itu caption. Yakni berfungsi dalam membangun branding. Hal ini berkaitan dengan konteks pemasaran atau branding dalam bisnis.
Ketika menuliskannya dalam konteks ini, akan sangat membantu memperkuat citra merek dan mengkomunikasikan nilai-nilai merek pada pemirsa. Apabila penulisannya sesuai dengan identitas merek, juga bisa membantu membedakan dengan merek kompetitor.
5. Penambah Kredibilitas
Caption juga mampu menambahkan kredibilitas dari suatu gambar maupun video. Jadi, pemirsa akan percaya bahwa gambar atau videonya nyata bukan rekayasa.
Pilihan Beragam Jenis Caption Text
Caption text juga mempunyai beragam jenis. Pastikan mempelajari apa itu caption dan beberapa jenisnya di bawah ini.
1. Identification
Jenis identification umumnya dimanfaatkan dalam menjelaskan atau mengidentifikasi setiap orang yang terdapat pada foto. Jadi, tidak menjelaskan suatu kisah. Fokusnya ialah menjelaskan.
2. Group
Group caption umumnya dipakai dalam menjelaskan banyak gambar. Keterangan tersebut perlu memuat paling tidak dua kalimat untuk setiap gambarnya.
Lantas, menyematkan kutipan jika memungkinkan. Dalam hal ini harus jelas gambar mana yang dijelaskan pada setiap keterangan. Jangan sampai gambar dan keterangannya tertukar.
3. Story-Telling
Story-telling ini termasuk jenis yang ideal dan dapat dimanfaatkan kapan saja. Biasanya mengisahkan cerita di balik gambar yang dibagikan. Lantas, mampu menarik minat pemirsa.
4. Summary
Pada jenis summary, umumnya memuat penjelasan subjek yang terdapat pada gambar. Bisa pula aktivitas yang dilakukan di dalam gambar. Bahkan, juga dapat penjelasan atas waktu, lokasi kejadian maupun alasan mengapa aktivitasnya dilaksanakan.
5. Quote
Quote memuat kutipan kalimat seseorang yang terdapat pada gambar. Mungkin Anda kerap melihat postingan di media sosial yang menggunakan caption semacam ini.
6. Cutline
Sebelum membaca tentang apa itu caption, mungkin Anda sudah kerap melihat tipe cutline caption. Karena banyak tertulis pada gambar maupun tulisan yang terdapat di koran dan media offline atau media online.
Biasanya ditulis untuk menjelaskan subjek yang terdapat pada gambar. Bisa pula menjelaskan apa yang sedang dilakukan oleh subjek tersebut.
7. Expanded
Expanded termasuk tipe yang paling lengkap informasinya. Biasanya dijadikan sebagai pengembangan dari teks sebelumnya. Misalnya pengembangan dari caption summary.
Panduan Menulis Caption Text dengan Baik
Memahami apa itu caption tentu cukup hanya dengan membaca pengertiannya. Anda juga perlu belajar menulisnya. Ini dia panduan untuk menuliskan caption text.
1. Akurasi
Tentu saja Anda wajib tahu apa yang hendak disampaikan. Jangan sampai menulis teks mengenai suasana hati maupun mood orang-orang yang terdapat pada gambar.
Kecuali jika memang orang terkait memberi konfirmasi mengenai emosi atau mood mereka. Anda juga perlu memperhatikan tindakan yang dilakukan subjek pada gambar.
2. Menghindari Klise
Pastikan untuk menghindari kata-kata klise atau terkesan basi. Pastikan memakai kata-kata yang menggambarkan tindakan dengan perasaan. Misalnya saja bahagia, bersuka cita dan lainnya.
3. Gaya Bahasa
Setelah mempelajari apa itu caption, gaya bahasa seperti apa yang sebaiknya digunakan ketika ingin menulis? Sebenarnya tidak ada gaya bahasa khusus untuk hal ini. Hanya perlu menyesuaikannya dengan gambar yang ada.
Contohnya saja ketika foto mempunyai gaya lucu. Tentu Anda dapat menuliskan caption text dengan kesan lucu juga. Menyesuaikan fotonya yang lucu.
Lantas, misalnya lagi foto bergaya serius berupa tabel atau grafik. Maka, wajib memberikan caption text yang serius pula. Jangan sampai menuliskan teks singkat yang justru lucu.
Apabila digunakan dalam bisnis, biasanya lebih difokuskan untuk menarik perhatian audiens. Jadi, silahkan sesuaikan gaya bahasanya dengan gambar dan keperluan.
4. Kalimat Jelas dan Singkat
Ketika menuliskan caption text, pastikan kalimatnya jelas, padat informasi dan tidak terlalu panjang. Maksudnya tidak menuliskannya secara bertele-tele.
Terkadang, dalam media sosial tertentu juga ada batasan ketika ingin menuliskan caption. Contohnya saja batasan penulisan mulai 150 karakter hingga beberapa ribu karakter.
Tips Menuliskan Caption pada Instagram
Instagram termasuk salah satu media sosial yang banyak digunakan oleh masyarakat tanah air. Sebelum membaca tentang apa itu caption dalam artikel ini, mungkin Anda juga sudah kerap menulis caption di Instagram.
Meskipun begitu, ada baiknya untuk tidak sembarangan ketika menuliskannya. Karena, jika menggunakan tips di bawah ini, caption Anda akan tampak lebih menarik.
1. Mengenali Audiens
Pastikan untuk mengenali audiens sebelum membuat caption. Silahkan cari informasi terlebih dahulu mengenai audiens. Supaya ketika menuliskan teks singkat ini, audiens bisa paham dengan isinya.
2. Menuliskan Informasi Penting di Bagian Awal
Karena Instagram hanya menunjukkan 125 karakter pertama, pastikan untuk menulis informasi paling penting di awal. Karena, sisa tulisan hanya akan ditampilkan ketika audiens klik “more”.
3. Tidak Menulis Mirip Robot
Ketika membahas apa itu caption, tidak mungkin melewatkan tentang cara penulisan. Tulisan yang terkesan kaku mungkin terasa kurang nyaman saat dibaca. Oleh sebab itu, pastikan menuliskannya dengan cara yang mampu menyentuh audiens.
4. Menyematkan Kalimat Call to Action atau Pertanyaan
Akan lebih baik apabila menyematkan kalimat call to action atau pertanyaan di bagian akhir. Misalnya “yuk kurangi penggunaan plastik” untuk mengajak audiens melakukan tindakan mengurangi pemakaian plastik.
Misalnya lagi menyematkan pertanyaan “sudahkah kamu mencoba kuliner ini?”. Pertanyaan ini untuk membangun interaksi dengan audiens. Jadi, mereka bukan sekedar membaca lalu melupakannya begitu saja.
5. Menyematkan Hashtag
Ketika membahas apa itu caption dalam Instagram, tentu tidak boleh melupakan hashtag. Pastikan menyematkan hashtag untuk memudahkan audiens menemukan postingan Anda. Pastikan pula hashtag relevan dengan postingan.
Apakah Boleh Tidak Menuliskan Caption di Instagram?
Pernahkah Anda membaca teks “no caption” ketika melihat suatu postingan di Instagram? Lantas, apakah boleh jika tidak menuliskan caption ketika mengunggah gambar atau video di Instagram?
Ketika membahas apa itu caption di Instagram, fungsinya ialah untuk menjelaskan suatu foto, gambar atau video. Biasanya penggunaan media sosial juga memanfaatkannya untuk memberi tahu audiens mengenai maksud dari foto atau video yang diunggah.
Akan tetapi, bukan berarti Anda juga harus melakukannya terutama jika hanya hendak mengunggah foto atau video pribadi. Misalnya hanya ingin mengunggah foto ketika berlibur bersama teman-teman.
Tentu tidak ada kewajiban untuk menuliskan teks yang menjelaskan foto tersebut. Boleh saja apabila langsung mengunggah fotonya tanpa memberikan penjelasan. Karena memang hanya bertujuan untuk membagikan kenangan manis di Instagram.
“no caption” merupakan kata yang juga umum digunakan oleh pengguna Instagram. Maksud dari kata ini ialah “tidak ada tulisan pendek” atau “tanpa keterangan”.
Apabila menyematkan kata “no caption” dalam postingan, maka tidak perlu memikirkan deskripsi atau informasi. Anda juga menyematkan hashtag yang berkaitan dengan kata tersebut.
Sementara apabila hendak mengunggah foto atau video yang terkesan penting, tentu jangan sampai menuliskan “no caption”. Anda wajib memahami apa itu caption dan menuliskannya dengan tepat.
Misalnya ketika mengunggah gambar produk atau jasa. Pastikan untuk menuliskan caption. Jika tidak, nantinya audiens tidak akan mengerti apa maksud dari gambar tersebut.
Jadi, pastikan untuk menuliskan caption sesuai dengan keperluan. Jika memang hanya untuk keperluan pribadi seperti sekedar membagikan foto pribadi, tidak masalah apabila menuliskan “co caption”.
Apabila sering bermain media sosial seperti Instagram, mungkin sudah tidak asing lagi dengan caption. Namun, supaya lebih paham, perlu mempelajari apa itu caption berdasarkan uraian dari jasa penulis artikel termasuk cara menuliskannya.
