Tahukah Anda pembaca artikel.co.id bahwa memahami cara menulis biografi sangat penting? Sebab, jenis tulisan ini biasa dibutuhkan untuk mendaftar pendidikan, beasiswa maupun pekerjaan. Sementara di sisi lain juga bisa dipakai untuk membuat sebuah buku.
Mungkin Anda pernah melihat berbagai jenis buku. Seperti novel, cerpen, puisi, komik, sampai biografi. Jenis buku ini berisi informasi cukup lengkap mengenai seseorang, jadi bukan sekedar nama, tempat dan tanggal lahir.
Sisi menarik dari jenis tulisan ini bukan hanya informasi lengkap mengenai seseorang. Namun juga adanya cerita tentang perasaan mereka saat mengalami peristiwa tertentu. Sangat menarik untuk mengikuti kisah dalam tulisan semacam itu.
Memahami Apa Itu Teks Biografi
Sebelum mempelajari langkah-langkah dalam cara menulis biografi tokoh, mari mengenal pengertian dari jenis tulisan ini terlebih dahulu. Istilah ini diambil dari Bahasa Yunani biographia.
Secara umum bisa dimaknai sebagai tulisan berisi identitas seseorang dan peristiwa dalam hidupnya. Umumnya, riwayat hidup ini ditulis oleh orang lain, bukan yang mengalami peristiwa itu sendiri.
Tulisan ini mempunyai struktur khusus yang membuatnya berbeda dengan jenis lainnya. kemudian, karena memuat kisah hidup, maka isinya ialah fakta. Bukan karangan imajinasi layaknya menulis novel atau cerpen.
Biasanya di bagian identitas akan memuat nama, tempat tanggal lahir, latar belakang keluarga, riwayat pendidikan sampai organisasi. Bagian yang menunjukkan pengenalan sosok ini wajib dicantumkan.
Setelah pembaca mengetahui siapa sebenarnya sosok di dalam biografi, lantas mereka bisa memahami peristiwa hidup sosok tersebut. Peristiwa ini bukan sekedar hal umum yang terjadi sepanjang hidup.
Melainkan sebuah peristiwa mempunyai daya tarik tersendiri. Misalnya saja kejadian yang menuntut perjuangan, sebuah konflik, pencapaian, penghargaan dan lain sebagainya. Jadi pembaca tidak bosan untuk mengikuti kisahnya.
Selanjutnya, tahukah Anda bahwa ada perbedaan antara membuat biografi dengan autobiografi? Jika melihat dari segi struktur maupun isinya, tampak mirip. Karena memang berisi kisah seseorang.
Perbedaan mendasar dari keduanya ialah pada posisi penulis. Biografi ditulis oleh orang lain, bukan sosok yang dibahas di dalam tulisan tersebut. Sementara autobiografi ditulis oleh orang terkait yang menceritakan kisahnya sendiri.
Sebab segi penulisnya berbeda, maka gaya penceritaan berbeda pula. Pada jenis biografi umumnya memakai sudut pandang orang ketiga. Sebab, yang menuliskan cerita ialah pihak lain.
Seperti Apa Struktur dari Teks Biografi
Sebuah tulisan pasti mempunyai struktur khusus. Misalnya saja jurnal dan cerpen, pasti strukturnya sangat berbeda bukan? Struktur ini akan memudahkan pembaca untuk memahami tulisan juga memudahkan penulis dalam membuatnya.
- Orientasi
Struktur pertama ketika Anda hendak mengaplikasikan cara menulis biografi singkat ialah orientasi. Bagian ini merupakan pengenalan sosok yang ingin Anda ceritakan dalam tulisan.
Pengenalan ini berupa latar belakang kehidupan sosok tersebut. Mulai dari kehidupannya semasa kecil sampai kondisi keluarga. Latar belakang ini bisa menjadi gambaran mengenai perjalanan atau pembentukan karakter.
Baca juga: Cara menentukan tema
- Peristiwa Penting
Struktur berikutnya ialah peristiwa atau kejadian penting. Struktur ini paling menarik dibaca. Terutama karena bisa menggugah emosi, misalnya betapa berat perjuangan, betapa bahagia mendapat penghargaan, dan kejadian penting lainnya.
Peristiwa penting ini wajib dituliskan secara urut berdasarkan waktu terjadinya. Misalnya saja pada tahun 2000 seorang tokoh dalam tulisan Anda memulai perjuangan bisnis dengan membuka kedai minuman.
Kemudian pada tahun 2005 kedai tersebut mulai ramai dikunjungi oleh pelanggan. Tidak hanya dari masyarakat lokal namun juga para wisatawan yang berlibur ke kota tersebut. Sehingga tokoh kemudian sukses dalam bisnis.
Dari kedua peristiwa tersebut, perjuangan tokoh dalam merintis bisnis di tahun 2000 wajib dituliskan terlebih dahulu. Baru setelah itu menceritakan kesuksesannya di tahun 2005. Jangan dibalik dengan menceritakan sisi suksesnya terlebih dahulu.
- Reorientasi
Setelah mengenalkan latar belakang tokoh dan peristiwa penting dalam hidupnya, selanjutnya adalah menyatakan kesimpulan. Struktur terakhir ini disebut reorientasi. Struktur ini akan menegaskan seperti apa kisah sosok.
Namun, reorientasi tidak wajib dicantumkan. Misalnya Anda tidak ingin membuat kesimpulan maupun komentar evaluatif mengenai tokoh, tidak perlu menuliskannya. Anda bisa membebaskan pembaca untuk menyimpulkan sendiri.
Baca juga: Cara menulis pangkat di word
Bagaimana Cara Menulis Biografi Menarik
Setelah mengetahui beberapa informasi penting mengenai biografi, sekarang waktunya membahas cara untuk membuatnya. Sebenarnya cara ini tidak sulit, jadi jangan khawatir. Ikuti saja langkah-langkahnya dengan benar.
- Memilih Tokoh
Langkah pertama ialah menentukan siapa yang hendak Anda tulis. Setiap tokoh pasti mempunyai kisah hidup menarik dan menginspirasi. Anda perlu menentukan siapa orangnya dan sulit atau tidak untuk menuliskan kisahnya.
Misalnya saja Anda ingin menerapkan cara menulis biografi di Word mengenai tokoh publik yang masih hidup. Maka besar kemungkinan Anda perlu melakukan wawancara dengan sosok terkait.
Pertimbangkan apakah mudah untuk menghubungi tokoh tersebut dan menggali datanya. Setelah melalui semua pertimbangan, maka tetapkan tokoh yang ingin Anda tulis. Cukup satu sosok saja.
- Mengambil Bahan
Tulisan Anda berisi sekumpulan fakta dari seorang tokoh. Maka wajib sekali melakukan riset. Meskipun bisa melakukan wawancara, tidak semua informasi harus ditanyakan langsung pada orang terkait.
Apabila sosok tersebut sudah meninggal dunia, maka riset menjadi jalan utama untuk menemukan data. Pastikan untuk mengumpulkan banyak data relevan yang terbukti kebenarannya.
Baca juga: Cara menulis dengan rapi
- Menemukan Bagian Penting
Ketika melakukan riset, Anda pasti menemukan berbagai fakta mengenai tokoh. Mulai dari fakta unik, menarik, dan lain sebagainya. Tentukan peristiwa penting yang akan memunculkan daya tarik pada tulisan.
Namun jangan hanya memasukkan satu peristiwa saja, temukan berbagai peristiwa menarik yang terjadi dalam hidup tokoh. Sehingga pembaca bisa mendapat informasi, semangat atau inspirasi.
- Menentukan Daya Tarik Tokoh
Anda perlu mempunyai argumen mengapa tokoh tersebut diangkat ke dalam tulisan biografi. Hal menarik apa yang dimiliki atau dialami oleh tokoh. Sehingga pembaca juga merasa bahwa sosok tersebut istimewa.
Contoh Kepenulisan Teks Biografi Tokoh
Sepertinya membaca cara membuat biografi saja tidak cukup. Sebuah contoh akan membantu Anda untuk memahaminya. Kemudian akan muncul gambaran mengenai cara membuatnya.
B.J. Habibie merupakan sosok yang sangat membanggakan masyarakat Indonesia. Beliau tidak hanya terkenal akan prestasinya di tanah air namun juga internasional. Siapa tidak mengenal B.J. Habibie?
B.J. Habibie merupakan presiden ketiga Republik Indonesia yang lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, saat tanggal 25 Juni 1936. Beliau adalah anak keempat dari total 8 anak. Orang tuanya ialah Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo.
Habibie menjadi sosok yatim saat ayahnya meninggal 3 September 1950 disebabkan oleh serangan jantung. Lantas ibunya menetap di Bandung dengan buah hati dan berjuang keras untuk membiayai hidup semuanya.
Habibie berhasil menjadi sosok sukses dengan menjadi Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), pemimpin perusahaan BUMN, sampai menjabat Wakil Presiden RI dan naik jadi Presiden RI ke 3.
Ketika menjabat sebagai presiden, banyak sekali peraturan ditetapkan oleh beliau. Mulai dari undang-undang mengenai partai politik, pemilu, dan lain sebagainya. Sangat besar jasa beliau untuk Negara Indonesia.
Tahukah Anda bahwa banyak sekali tokoh yang mempunyai perjalanan hidup unik dan bisa menjadi inspirasi? Anda bisa membagikan kisah positif melalui cara menulis biografi.
