Tahapan marketing dapat dilakukan melalui beberapa langkah-langkah khusus untuk memaksimalkan operasional bisnis. Sebab, strategi marketing atau pemasaran merupakan salah satu elemen kunci yang memastikan kesuksesan suatu bisnis atau perusahaan.
Tanpa strategi pemasaran yang efektif, produk maupun layanan Anda mungkin tidak akan mencapai target pasar dengan optimal. Oleh karena itu, memahami tahapan-tahapannya adalah hal sangat penting bagi para pengusaha maupun marketer.
Jika dilakukan dengan benar, berbagai tahap tersebut akan membantu mendorong penjualan. Adapun contoh strategi yang umum dilakukan yaitu melalui promosi, pemberian diskon, digital marketing melalui internet atau platform digital lainnya, dan masih banyak lagi.
Apapun pilihan strateginya, langkah-langkah atau tahapan dalam proses pemasaran atau marketing pada umumnya tetap sama. Yaitu dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan (eksekusi), hingga pemantauan serta evaluasi sebagai langkah penilaian performanya.
9 Tahapan Marketing untuk Memaksimalkan Bisnis
Agar strategi marketing Anda berhasil, penting untuk memastikan bahwa setiap tahapannya dilakukan dengan benar. Agar tidak salah langkah dan agar hasilnya lebih maksimal, berikut ini langkah-langkah utama dalam menerapkan marketing plan dalam lingkup bisnis:
1. Analisis Pasar dan Penetapan Tujuan
Tahap pertama dalam proses pemasaran adalah analisis pasar serta penetapan tujuan yang relevan serta realistis. Analisis pasar sendiri merupakan fondasi dari seluruh strategi pemasaran, sebab dari langkah ini Anda bisa mengidentifikasi target pasar atau konsumen.
Tahapan marketing ini mencakup analisis serta identifikasi terkait karakteristik demografis, preferensi konsumen, tren industri, hingga potensi lainnya. Hasil dari analisis ini kemudian dapat memberikan wawasan krusial untuk merumuskan strategi marketing dengan tepat.
Selain itu, pada tahap ini perusahaan atau pelaku bisnis juga harus menetapkan tujuan secara jelas dan terukur. Tujuan ini dapat berupa peningkatan penjualan, peningkatan kesadaran merek (brand awareness), ataupun jangkauan pangsa pasar lebih besar.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menetapkan tujuan yang realistis dan sesuai dengan visi bisnis. Tujuan yang kuat akan menjadi panduan bagi langkah atau tahapan marketing selanjutnya dalam strategi pemasaran.
2. Penetapan Target Pasar dan Segmentasi
Tahap pemasaran selanjutnya adalah menetapkan target pasar dan melakukan segmentasi, ini dilakukan berdasarkan hasil analisis di tahap pertama tadi. Lakukan identifikasi siapa yang merupakan konsumen potensial dari produk atau jasa Anda.
Selain itu, penetapan target pasar serta segmentasi juga memungkinkan Anda untuk lebih fokus dalam menyusun pesan dan promosi secara tepat sasaran. Dalam segmentasi, Anda harus memutuskan segmen pasar mana yang akan diincar dengan prioritas tertinggi.
Sebab pada dasarnya, tidak mudah untuk memenuhi semua segmen pasar dengan sumber daya terbatas. Oleh karena itu, memilih segmen paling relevan dan memiliki potensi keuntungan paling tinggi adalah langkah penting dalam menerapkan strategi pemasaran.
Baca juga: Definisi Perencanaan Pemasaran Produk dan Strateginya
3. Strategi Promosi dan Penetapan Harga
Tahapan marketing berikutnya yaitu merumuskan strategi promosi secara efektif. Namun, pastikan untuk memilih strategi promosi secara tepat sesuai dengan karakteristik calon target konsumen potensial berdasarkan hasil analisis di tahap pertama.
Misalnya jika target pasar berasal dari kategori Gen Z yang melek teknologi serta cenderung lebih aktif di platform online, pilihlah strategi promosi secara online. Sebagai contoh, Anda bisa mempromosikan produk di media sosial atau website di internet.
Selain itu, dalam tahap ini Anda juga harus mempertimbangkan bagaimana cara menghadapi pesaing di pasar. Ini melibatkan analisis kompetitor, mencari keunggulan produk Anda, dan membangun strategi yang bisa membedakan produk atau layanan Anda dari milik pesaing.
5. Pelaksanaan Kampanye Pemasaran
Dalam tahapan marketing ini, perusahaan atau bisnis mulai mengimplementasikan rencana pemasaran dari tahap sebelumnya. Ini melibatkan peluncuran kampanye pemasaran melalui berbagai saluran seperti iklan, media sosial, promosi penjualan, dan lain sebagainya.
Pelaksanaan campaign marketing yang baik akan memastikan bahwa produk atau layanan dapat sampai ke target pasar secara efektif. Karena itu, pilihlah jenis campaign paling efektif untuk mempromosikan produk atau layanan Anda pada target konsumen.
6. Membuat Strategi Konten
Di antara berbagai jenis marketing campaign atau strategi pemasaran, digital marketing (pemasaran digital) adalah salah satu teknik paling efektif. Teknik ini melibatkan pembuatan konten yang diupload ke platform tertentu, misalnya media sosial atau website.
Karena itu, tahapan marketing terpenting dalam strategi ini adalah membuat konten, baik itu berupa gambar, video, artikel, atau lainnya. Namun di antara berbagai jenis konten digital, tulisan berupa artikel blog adalah salah satu konten paling efektif.
Jadi, Anda membutuhkan jasa penulis artikel sebagai solusi membuat konten untuk menjangkau target konsumen. Selain itu, konten yang baik juga kana membantu membangun otoritas bisnis sekaligus meningkatkan engagement atau keterlibatan target pasar.
7. Tetapkan Anggaran Marketing
Berdasarkan seluruh rencana pemasaran Anda, langkah selanjutnya buatlah anggaran sesuai rencana tersebut. Hal ini dilakukan dengan cara mengalokasikan sumber daya secara bijak untuk berbagai strategi marketing.
Sebab strategi seperti iklan berbayar, promosi langsung, pembuatan konten, dan lain sebagainya pasti membutuhkan budget khusus agar bisa diterapkan. Karena itu, pastikan untuk menetapkan anggarannya secara realistis.
Selain itu, anggaran tersebut juga harus seimbang serta sesuai dengan skala bisnis maupun tujuan pemasaran. Itu sebabnya, perencanaan budget merupakan salah satu langkah paling krusial dalam menerapkan tahapan marketing.
8. Tentukan Key Performance Indikator (KPI)
KPI (Key Performance Indicator) dalam pemasaran adalah metrik atau indikator yang digunakan untuk mengukur kinerja suatu campaign, strategi, atau aktivitas marketing. Jadi, KPI merupakan langkah kunci dalam mengukur keberhasilan langkah pemasaran Anda.
Secara lebih spesifik, KPI mencerminkan parameter tertentu yang mengukur keberhasilan atau kegagalan dalam mencapai tujuan pemasaran. Jenisnya sendiri dapat bervariasi tergantung pada tujuan marketing tertentu.
Sebagai contoh jika tujuan pemasarannya adalah untuk meningkatkan kesadaran merk (brand awareness). Maka Key Performance Indicator atau KPI-nya bisa mencakup tingkat engagement (keterlibatan) seperti likes, komentar, dan lain-lain, atau tingkat trafik situs web.
Contoh KPI lain dapat meliputi jumlah pengunjung situs web, tingkat konversi, pertumbuhan pangsa pasar, dan retensi pelanggan. Dengan memantau KPI secara teratur, Anda dapat mengukur dampak strategi marketing Anda dan membuat penyesuaian jika diperlukan.
9. Evaluasi dan Penyesuaian
Berdasarkan penentuan dan pemantauan KPI, Anda bisa melakukan evaluasi terhadap keseluruhan tahapan marketing. Sehingga Anda bisa mengetahui apakah tujuan telah tercapai atau tidak, serta apa strategi pemasaran yang berhasil diterapkan.
Dari hasil evaluasi ini, perusahaan atau bisnis bisa mengidentifikasi peluang perbaikan atai penyesuaian yang dapat dilakukan dalam strategi marketingnya. Sebagai contoh, misalnya dari hasil pemantauan diketahui tingkat konversi pelanggan dari artikel blog kurang optimal.
Sebagai langkah evaluasi, marketer kemudian bisa menganalisis apa kira-kira penyebab kurangnya tingkat konversi tersebut. Misal jika penyebabnya adalah konten yang kurang menarik, maka contoh solusinya bisa dengan memilih jasa penulis artikel untuk membantu.
Jadi, bisnis harus mampu menyesuaikan strategi pemasaran mereka berdasarkan feedback pasar dan hasil pemantauan performa marketing. Evaluasi dan penyesuaian terus menerus sangat penting untuk memastikan bahwa strategi pemasaran tetap relevan dan efektif.
Jika diterapkan dengan tepat, maka peluang pertumbuhan bisnis dan keberhasilan jangka panjang bisa meningkat. Karena itu, perhatikan berbagai tahapan marketing di atas dan terapkan di dalam bisnis atau perusahaan Anda.
