Anda pasti pernah mencari tahu apa alasan yang tepat untuk keluar dari ekskul. Sebelumnya, ekskul atau ekstrakurikuler merupakan sebuah kegiatan di luar jam pelajaran sekolah. Kegiatan tersebut biasanya dilakukan untuk menambah dan mengasah kemampuan para siswa.
Ketika masuk ke dalam ekstrakurikuler, maka Anda juga harus bergabung dengan organisasinya. Dengan kata lain terdapat susunan organisasi seperti ketua, sekretaris, bendahara dan lain sebagainya. Sehingga tidak hanya menambah hard skill namun juga soft skill.
Tapi mungkin Anda pernah merasa bosan dan semakin malas dengan lingkungan di dalam ekstrakurikuler tersebut. Ketika sudah merasakan hal tersebut, Anda pasti ingin keluar dan mencari kegiatan lain. Namun masih belum tahu apa alasannya yang paling tepat.
Meskipun terkadang merasa tidak enak saat ingin keluar dari organisasi, Anda harus tetap berusaha keluar jika memang lingkungan di dalamnya sudah tidak nyaman. Coba gunakan beberapa alasan berikut ini yang sangat tepat untuk keluar dari ekstrakurikuler.
8 Alasan yang Tepat untuk Keluar dari Ekskul
Ada banyak sekali jenis ekskul di sekolah. Misalnya OSIS, Pramuka dan lain sebagainya. Orang – orang juga banyak yang mencari tahu bagaimana caranya keluar dari beberapa organisasi dengan berbagai alasannya. Coba gunakan beberapa alasan berikut ini agar lebih mudah.
-
Sedang Ingin Fokus Belajar
Alasan yang sesuai keluar dari ekstrakurikuler adalah sedang ingin fokus belajar. Terkadang saat berusaha keras untuk mengikuti organisasi, Anda sampai lupa belajar. Hal ini bisa saja menyebabkan nilai turun sehingga sekolah tidak lagi menjadi tempat di mana Anda belajar.
Hal ini tidak hanya terjadi 1 atau 2 kali saja. Anda pasti pernah mendengar kasus ini di beberapa tempat. Bahkan sampai membuat orang tua marah hanya karena anak – anaknya tidak suka belajar dan lebih mementingkan organisasi.
Jadi Anda bisa menggunakan alasan ini kepada ketua ekskulnya. Katakan bahwa Anda sedang ingin fokus belajar terlebih dulu. Apalagi jika sudah naik ke kelas atas, misalnya kelas 3 SMP atau kelas 3 SMA. Sedangkan di kelas tersebut sudah mulai dekat dengan ujian akhir.
-
Ada Pekerjaan Lain
Misalnya Anda adalah orang yang sedang bekerja sambil sekolah. Tentu saja bisa memakai alasan keluar dari ekskul pramuka ini. Saat memiliki pekerjaan lain, Anda harus memilih apakah harus mengikuti semua kegiatan di sekolah atau mencari alasan untuk berhenti kerja.
Tetapi jika pekerjaannya sangat sibuk, misalnya menjadi penyedia jasa penulis artikel seperti Artikel.co.id atau lainnya, maka sebaiknya undurkan diri saja dari organisasi tersebut. Mengingat tidak semua jenis kegiatan bisa diikuti dengan baik dan sangat maksimal.
Dengan menyampaikan alasan keluar dari ekskul paskibra tersebut, tentu ketua akan lebih bisa menerima. Apalagi jika kebetulan menemukan organisasi yang baik, ketua dan semua anggota organisasinya akan memberikan keputusan yang terbaik.
-
Kurang Bisa Membagi Waktu
Jika Anda kurang bisa membagi waktu, tentu hal ini juga bisa dijadikan alasan keluar dari ekskul OSIS. Membagi waktu sebenarnya bisa diperbaiki dalam waktu ke depan, namun tidak bisa cepat. Atau bisa juga dikatakan membagi waktu butuh proses yang lama.
Selagi Anda belum bisa membagi waktu dengan baik, lebih baik keluar dari ekskulnya terlebih dulu. Jangan sampai mengorbankan diri untuk hal lain selain pendidikan selama masih sekolah. Dengan penyampaian yang baik, sudah pasti ketua akan mengerti dengan keadaan tersebut.
Tidak hanya surat pengunduran diri dari perusahaan saja yang harus ditulis dengan baik. Anda juga bisa menggunakan surat pengunduran diri dari organisasi dengan baik. Tulis berdasarkan surat pengunduran yang baik dan benar.
-
Pindah Rumah atau Sekolah
Ketika pindah rumah atau sekolah, maka sudah seharusnya mengajukan pengunduran diri pada ekskul. Bisa dikatakan alasan yang tepat untuk keluar dari ekskul ini tidak bisa dibantah atau ditolak. Tentu saja tidak ada yang bisa dilakukan oleh ketua ekskul jika memakai alasan ini.
Tetapi untuk menggunakan alasan ini, Anda harus memiliki surat pindah sekolah. Jika alasannya masih belum bisa diterima, coba bawa orang tua yang dapat memberikan bukti bahwa Anda benar – benar sedang ingin pindah rumah atau sekolah.
Jika semuanya lancar, maka proses untuk keluar dari ekskul ini akan sangat mudah dilakukan. Namun Anda harus benar – benar akan pindah rumah atau sekolah. Jangan sampai menggunakan alasan ini hanya untuk sekedar keluar dari ekskul tanpa bersungguh – sungguh.
-
Masalah Kesehatan
Masalah kesehatan juga bisa menjadi salah satu alasannya. Terkadang saat mengikuti organisasi secara maksimal, waktu istirahat akan sangat berkurang. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab sakit. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda mengundurkan diri terlebih dulu.
Jika alasannya tidak bisa diterima, coba bawa surat keterangan dari dokter yang menyatakan sakit. Namun jika jenis sakitnya hanya demam, tentu hal ini tidak akan diterima dalam ekskul. Biasanya hanya sakit parah dan sering kambuh saja yang bisa menjadi alasannya.
Masalah kesehatan ini tidak bisa diabaikan, sehingga seharusnya bisa menjadi alasan yang tepat untuk keluar dari ekskul. Namun terkadang memang ada jenis ekskul yang cukup sulit menerima alasannya. Namun tergantung juga pada kemampuan membujuk Anda.
-
Lingkungan Organisasi Kurang Baik
Ketika lingkungan organisasi terasa kurang baik dan bahkan sampai sangat merugikan, pastikan segera keluar dari sana dan lebih baik segera cari organisasi lain. Lingkungan ini sangat penting diperhatikan agar semua hal berjalan dengan baik.
Jadi ketika lingkungannya memang sudah tidak sebaik itu, maka segera keluar saja. Lingkungan organisasi kurang baik terkadang mudah diterima dan terkadang juga tidak . Sehingga ketika ketua ekskul tidak menerima alasannya, cobalah memakai alasan lainnya.
-
Larangan Orang Tua
Larangan orang tua tentu bisa menjadi salah satu alasan yang tepat untuk keluar dari ekskul. Ketika orang tua sudah melarang, biasanya sangat sulit untuk mendapat restunya kembali untuk mengikuti organisasi. Jadi sampaikan saja bahwa ada larangan mutlak dari orang tua.
Biasanya penyebab keluar dari organisasi ini bisa mudah diterima karena sekolah tidak mau ada masalah dengan para orang tua. Terkadang orang – orang dalam ekskul akan menyuruh untuk membujuk orang tua. Namun tetap saja hal ini tidak mudah dilakukan.
Tunjukkan saja usaha sudah membujuk orang tua, namun jika tetap tidak diizinkan maka Anda harus membujuk ketua atau jajarannya untuk mengizinkan keluar dari ekskul.
-
Ingin Memperbanyak Istirahat
Bisa juga alasan lainnya adalah karena ingin memperbanyak istirahat. Istirahat memang sangat penting dilakukan untuk menjaga kesehatan. Selain itu dengan istirahat, belajar juga akan jadi lebih fokus.
Setelah memahami apa saja alasannya untuk berhenti dari ekskul, tidak perlu khawatir dan pusing lagi untuk keluar menggunakan alasan yang tepat untuk keluar dari ekskul tersebut.
