Mengetahui cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google dapat membantu Anda mengembangkan konten artikel. Menulis di internet bukan hanya perlu penerapan teknik secara tepat, tetapi juga butuh strategi agar artikelnya muncul ke halaman pertama.
Nantinya Anda akan bersaing dengan banyak penulis lainnya yang sama-sama menerapkan kata kunci dalam artikelnya. Menulis secara digital bukan hanya memerlukan kreativitas konten secara teknis, tetapi juga butuh kreativitas dari segi penerapan kata kunci.
5 Cara Mencari Kata Kunci yang Banyak Dicari di Google
Penerapan keyword tidak bisa berdasarkan asumsi atau tebak-tebakan belaka. Butuh kombinasi kosakata yang akurat sesuai dengan kegiatan pencarian pengunjung di internet. Berikut merupakan berbagai upaya pencarian keyword paling banyak diketik orang:
1. Mencarinya Secara Manual
Upaya atau cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google pertama paling mudah adalah dengan mencarinya secara manual. Hal ini mudah dilakukan sekalipun oleh pemula dan tidak membutuhkan tools bantuan lain atau strategi yang lebih spesifik.
Tinggal ketikkan kata kunci sesuai tema konten maupun situs yang Anda kerjakan saat ini. Temukan keyword dari hasil pencarian konten yang Anda cari dan pelajari penerapan kata kuncinya. Nantinya proses pemahaman ini bisa diterapkan pada konten Anda sendiri.
Contoh, Anda mencari informasi dengan mengetikkan keyword, “cara memecahkan bisul”, nantinya akan muncul saran keyword lain yang relevan. Misal, dalam hal ini muncul juga keyword “apakah boleh memecahkan bisul sendiri?” Isinya sesuai keywordnya.
Setiap kali mengklik saran keyword tersebut, Anda akan dibawa ke pembahasan lebih mendalam. Upaya atau cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google ini mengajak Anda ke pembahasan dan informasi lebih lengkap serta tentunya relevan.
Dari sana dengan membaca sebanyak mungkin informasi maka dengan sendirinya Anda akan mendapatkan input penerapan keyword pada setiap konten yang sudah terpublikasi. Maka secara lebih mudah Anda dapat menerapkan hal tersebut pada konten sendiri.
Baca juga: Mengapa Diperlukan Riset Kata Kunci Penting? Ini Jawabannya
2. Memanfaatkan Tools Khusus
Memanfaatkan tools atau alat pencari kata kunci adalah cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google berikutnya. Tools keyword ini sudah sangat sering dibahas dan pastinya Anda tahu, apalagi jika berpengalaman dalam bidang penulisan.
Misalnya, tools keyword adalah Ahrefs, SEMRush, Google Search Console, dan sebagainya. Semua tools ini bisa digunakan secara gratis dan premium. Tentunya dua jenis layanan tersebut menghasilkan pelayanan juga berbeda, sesuai besaran dana dikeluarkan.
Tapi, jika tidak terlalu ingin repot dengan penggunaan tools keyword, Anda dapat menggunakan jasa penulis artikel dari artikel.co.id. Jaminan konten dikerjakan oleh penulis profesional dan juga melalui editing ketat dari para editor andal.
Anda juga bisa melakukan revisi sesuai jumlah yang disepakati di awal. Sudah banyak tema dikerjakan penulis sehingga tidak perlu ragu lagi untuk bekerja sama. Sekalipun nantinya Anda mempercayakan kepada layanan profesional, pengetahuan tentang tools tetap penting.
Setidaknya mengetahui saja supaya jadi bekal untuk mengembangkan situs lebih besar lagi ke depannya. Topik hangat yang dicari pengguna internet selalu berubah, sesuai dengan zaman dan siapa penggunanya. Ini kenapa memasukkan region jadi penting.
Saat Anda menjalankan bisnis tertentu maka harus tahu juga target marketnya siapa. Dengan begitu lebih mudah melakukan riset, termasuk mencari tahu cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google secara lebih akurat.
Menargetkan audiens dengan detail lebih menjanjikan informasi terdorong ke halaman pertama saat audiens mengetikkan kata kunci di mesin pencari. Dibandingkan dengan memilih topik hangat, tetapi umum sebaiknya memilih topik spesifik sesuai tema web.
3. Memperhatikan Tingkat Persaingan Keyword
Dari hasil riset menggunakan tools tadi, Anda akan diberitahukan peringkat setiap kombinasi kosakata. Kombinasi yang muncul pada bagian teratas adalah kombinasi dari hasil pencarian paling tinggi di internet sehingga tingkat persaingannya juga ketat.
Sementara semakin turun ke bawah adalah kombinasi kata yang paling sedikit dicari di internet. Dari hasil cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google itu ada tantangannya masing-masing.
Dimana ketika Anda menerapkan keyword dengan hasil pencarian terbanyak maka pastinya topik pembahasan lebih umum dan banyak kompetitor menerapkan keyword tersebut. Namun, menggunakan keyword agak bawah artinya tidak banyak kompetitor memakainya.
Banyak orang mencari keyword paling atas, sedikit orang mencari keyword paling bawah. Tetapi, kompetisi dari keyword teratas sangat ketat dibandingkan dengan kompetisi dari keyword paling bawah.
Penerapan cara melakukan riset keyword ini pada akhirnya membuat Anda harus mengambil keputusan hendak menerapkan keyword mana. Jika ingin menggunakan keyword teratas maka pastikan untuk mendorong dan memaksimalkan artikel dengan baik.
Upayakan penerapan strategi dengan konsisten agar artikel tidak tergeser oleh konten lain sejenis. Dalam dunia digital, persaingan untuk mendapatkan posisi di halaman pertama mesin pencari bukan hal mudah, makanya saat berhasil mendapatkan, itu adalah keberuntungan.
4. Memanfaatkan Auto Suggestion
Keyword auto suggestion adalah keyword lainnya yang otomatis muncul dan direkomendasikan seiring Anda menuliskan keyword tertentu pada mesin pencari. Contoh, sedang mencari, “tari piring”, sebelum diklik akan muncul rekomendasi lainnya.
Seperti, “tari piring adalah”, “tarian piring ditampilkan secara”, dan “tari piring dari”. Ini merupakan salah satu cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google yang terbilang cepat. Anda tidak perlu menggunakan tools khusus atau melakukan langkah-langkah lebih banyak.
Bahkan sebelum enter kombinasi kosakata sudah ada rekomendasi untuk keyword lainnya. Nantinya hasil dari setiap keyword tersebut akan memberikan informasi beragam. Ini juga bisa menjadi ide ketika Anda buntu menerapkan kombinasi kosakata apa lagi.
Kerja mesin pencari Google akan menayangkan pula pertanyaan apa yang kerap digunakan pengunjung. Ini terdapat pada bagian Orang juga Bertanya. Kemudian juga paling bawah ada Hasil Penelusuran Sejenis, keduanya bisa menjadi ide pengembangan pencarian informasi.
Sampai sini, cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google sudah terbilang lengkap. Anda dapat menerapkannya sesuai kebutuhan, baik menggunakan tools atau secara manual.
Baca juga: Cara Mencari Keyword CPC Tinggi untuk Efisiensi Iklan Anda
5. Menerapkan Kata Kunci Relevan
Terakhir adalah dengan menerapkan kata kunci lain yang relevan sebagai cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google. Ini juga tidak jauh berbeda dengan melibatkan kombinasi kosakata rekomendasi.
Bedanya, biasanya hal ini bersumber langsung dari Anda sebagai pengunjung. Contoh, sedang mencari keyword, “Kuda lumping”, lalu Anda penasaran dengan informasi lain, seperti “Sejarah kuda lumping”, maka dua kombinasi kata ini bisa Anda cari tahu manual.
Bisa juga mencari kata kunci “Budaya semacam kuda lumping”, dan hal lainnya yang sejenis. Berbagai upaya untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin di internet terkait pengembangan konten sudah banyak dibagikan.
Menulis di internet bukan hanya butuh kemahiran menulis secara teknis. Lebih dari itu, butuh juga kreativitas dalam mengembangkan konten sekaligus menerapkan keyword sebelumnya didapatkan dari cara mencari kata kunci yang banyak dicari di Google secara tepat.
