Contoh Teks Deskripsi Subjektif, Definisi, dan Ciri-cirinya

Contoh teks deskripsi subjektif adalah salah satu jenis dari tulisan deskriptif, yaitu tulisan yang berfungsi memberikan gambaran atau penjelasan rinci mengenai sesuatu. Baik itu objek orang ataupun benda, peristiwa atau kejadian, konsep, ide, dan lain sebagainya.

Penting untuk mengetahui apa saja jenis maupun contoh teksnya agar Anda bisa menuliskan atau mendeskripsikan sesuatu dengan baik. Penerapannya juga beragam, bisa untuk menulis cerita, tugas sekolah, atau bahkan artikel.

Jika ingin menulis artikel menggunakan tulisan deskriptif jenis subjektif, maka Anda bisa memakai jasa penulis artikel dari Artikel.co.id. Tapi jika ingin menulis sendiri untuk keperluan tugas atau hal lain, maka wajib untuk mempelajari apa saja contohnya.

Dengan mengamati berbagai contoh yang ada, maka Anda bisa menyimpulkan sendiri seperti apa model tulisan yang benar. Namun selain itu, pastikan juga untuk mengetahui seperti apa pengertian hingga ciri-ciri teksnya.

Jenis-jenis Tulisan Deskripsi

Sebelum membahas tentang contoh teks deskripsi subjektif, sebaiknya pahami dulu apa saja jenisnya agar bisa membedakan. Secara umum, teks deskriptif dapat dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu spasial, objektif/obyektif, dan subjektif/subyektif.

Spasial menggambarkan ruang (space), sedangkan objektif mendeskripsikan jenis objek secara berimbang atau tidak memihak. Sementara itu, teks deskriptif jenis subjektif lebih mendeskripsikan jenis objek atau subjek dengan asumsi, kesan, tafsiran, atau perasaan.

Berikut Pengertian Tulisan Deskripsi Subjektif

Agar bisa memahami contoh teks deskripsi subjektif dengan baik, Anda perlu paham seperti apa definisinya. Sesuai penjelasan sebelumnya, ini adalah salah satu varian tulisan deskriptif yang mengungkapkan pendapat, penilaian, atau pandangan pribadi penulis terhadap sesuatu.

Jadi, dalam tulisan ini, penulis menyampaikan interpretasi subjektif mereka mengenai suatu objek seperti orang, tempat, atau peristiwa tertentu. Biasanya, jenis teks ini banyak digunakan untuk cara membuat deskripsi cerita.

Namun, perlu diperhatikan bahwa teks ini tidak hanya memberikan gambaran rinci terkait objek yang dideskripsikan saja. Melainkan juga terdapat ungkapan opini dan perasaan penulis terhadap suatu hal.

Dengan kata lain, isi penjelasannya tidak bersifat netral, bahkan cenderung memihak. Alasannya yaitu karena terdapat subjektivitas sesuai pikiran penulis tersebut yang membuat teksnya menjadi lebih hidup dan menarik bagi pembaca.

Baca juga: Mengenali Contoh Cerita Deskripsi dan Penjelasan Strukturnya

Ciri-ciri Teks Deskripsi Jenis Subjektif

Contoh teks deskripsi subjektif yang baik pasti mengandung ciri-ciri atau karakteristik tertentu yang dapat diidentifikasi oleh pembacanya. Biasanya, ciri-ciri tersebut meliputi 3 komponen utama sebagai berikut:

  •  Ekspresi Opini dan Perasaan Pribadi

Dalam jenis teks ini, penulis lebih bebas menyampaikan opini, perasaan, maupun pengalaman pribadi terhadap objek yang dideskripsikan. Ini membuat teksnya terkesan lebih personal.

  • Penggunaan Bahasa Figuratif

Untuk memperkaya deskripsi, penulis sering menggunakan bahasa figuratif seperti metafora dan personifikasi. Hal ini dapat memberikan variasi lebih pada teksnya serta membuat pembaca lebih merasa terhubung dengan isi tulisan.

  • Lebih Berfokus pada Subjektivitas

Ciri terakhir adalah isi teksnya sanga berfokus pada subjektivitas pandangan penulis terhadap suatu objek atau subjek yang dideskripsikan. Dengan membacanya, Anda bisa mengetahui bagaimana emosi atau sudut pandang pribadi penulisnya.

5 Contoh Teks Deskripsi Subjektif dan Penjelasannya

Secara umum, struktur teks deskriptif terdiri atas judul, identifikasi atau gambaran umum atas hal yang dideskripsikan, serta kesimpulan atau kesan. Untuk membantu Anda memahami lebih lanjut, berikut analisis pada 5 contoh tulisan berdasarkan struktur yang dimiliki.

Contoh Teks Deskripsi Subjektif 1

contoh teks deskripsi subjektif

Contoh di atas berjudul “Pantai Kuta Bali”, dan isinya menggambarkan tentang Pantai Kuta di sebelah selatan pulau Bali sebagai salah satu destinasi wisata. Terdapat juga penjelasan tentang pemandangannya, mulai dari pasir putih hingga ombak.

Dari cara penulisnya mendeskripsikan hal tersebut, bisa dilihat bahwa penulisnya secara pribadi berpendapat bahwa pantai ini sangat indah dan memesona. Selain itu, penulisnya juga merasa bahwa suasananya sedikit kacau karena terlalu banyak pengunjung.

Penjelasan tersebut mengandung subjektivitas, karena belum tentu orang lain berpendapat serupa. Namun secara keseluruhan, dari teks tersebut bisa disimpulkan bahwa Pantai Kuta di Bali adalah ikon pariwisata indah dan menakjubkan serta ramai.

Baca juga: Cara Membuat Deskripsi Cerita: Panduan Menulis yang Benar

Contoh Teks Deskripsi Subjektif 2

contoh teks deskripsi subjektif

Pada tulisan di atas, penulisnya memberikan ulasan pribadi seputar film berjudul Joker. Adapun hal yang dideskripsikan meliputi akting pemeran karakter utama, alur cerita serta kesan secara keseluruhan.

Subjekivitas pada contoh tersebut terlihat pada pendapat penulis yang merasa film ini sangat menarik dan menghibur. Ia juga berpendapat bahwa Joaquin Phoenix selaku pemeran Joker berhasil membawakan karakternya dengan sangat baik.

Kemudian, penulis mengungkapkan pendapatnya bahwa alur cerita ini sangat menarik serta tidak merasa membosankan. Namun pada bagian penutup, terdapat opini tambahan bahwa film ini mungkin tidak cocok bagi semua orang karena terlalu gelap serta mengerikan.

Contoh Teks Deskripsi Subjektif 3

contoh teks deskripsi subjektif

Dari judulnya saja, sudah bisa diidentifikasi bahwa objek deskripsi utamanya adalah Museum Louvre di Paris. Pada pendahuluan, penulisnya menyebut fakta objektif bahwa Museum Louvre sangat terkenal di dunia, serta koleksi seninya sangat beragam.

Pada paragraf selanjutnya, barulah terkandung subjektivitas berupa kesan pribadi penulis. Yaitu ia merasa sangat terpesona pada sejumlah koleksi lukisan terkenal di Museum Louvre, salah satunya Monalisa.

Kemudian, penulisnya juga merasa bangunan museum tersebut secara arsitektur sangat indah dan megah dengan nuansa klasik dan elegan. Jadi, bisa disimpulkan bahwa penulisnya sangat menyukai museum ini.

Contoh Teks Deskripsi Subjektif 4

contoh teks deskripsi subjektif

Teks ini mendeskripsikan Kota Jogja sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di Indonesia. Alasannya yaitu karena Yogyakarta memiliki kekayaan budaya, sejarah, beserta masyarakat yang ramah.

Pada bagian selanjutnya, penulis mendeskripsikan salah satu tempat yang menurutnya paling menarik untuk dikunjungi ketika berada di Jogja yaitu Kraton Yogyakarta. Menariknya, pada teks ini terdapat beberapa tulisan yang bersifat objektif maupun subjektif.

Misalnya ketika mendeskripsikan keindahan Kraton dan keramahan penduduk, tulisannya memuat subjektivitas. Tetapi ketika mendeskripsikan fakta, contohnya yaitu penjelasan bahwa Kraton adalah istana tradisional Kerajaan Yogyakarta, tulisannya bersifat objektif.

Contoh Teks Deskripsi Subjektif 5

contoh teks deskripsi subjektif

Contoh teks terakhir adalah tentang keindahan sebuah taman. Dari berbagai tulisan sebelumnya, bisa dilihat bahwa sesuatu yang berhubungan dengan keindahan pasti akan banyak memuat unsur subjektivitas, karena sangat tergantung pada pandangan seseorang.

Pada tulisan ini, penulisnya mendeskripsikan bahwa taman tersebut sangat indah karena beberapa alasan. Di antaranya yaitu banyak pohon rindang, terdapat kolam ikan dengan air jernih, hingga banyak bunga berwarna-warni dengan aroma memikat.

Pada bagian kesimpulan, penulisnya berpendapat bahwa itulah sebabnya taman ini jadi favorit bagi banyak orang. Selain itu, penulis juga memaparkan kesannya bahwa ia merasa sanga beruntung bisa berkunjung ke taman tersebut.

Dengan melihat berbagai contoh di atas, Anda tentu bisa menyimpulkan bahwa teks deskriptif jenis ini sangat menekankan pada pandangan atau perasaan pribadi penulis. Jika teks tersebut ditulis oleh orang lain, maka kemungkinan isi serta sudut pandangnya juga akan berbeda.

Itu sebabnya, jenis tulisan ini sangat cocok digunakan jika hendak menceritakan pengalaman pribadi atau mengungkapkan gagasan tertentu. Jadi, pastikan untuk mempelajari berbagai contoh teks deskripsi subjektif agar Anda bisa menulisnya sendiri dengan lancar.