Pengertian Argumen dalam Debat, Ketahui Tips Melakukannya

Sudahkah Anda tahu pengertian argumen dalam debat? Dalam kehidupan manusia, debat merupakan hal yang umum terjadi. Mungkin Anda sendiri juga pernah berbeda pendapat dengan orang lain ketika berinteraksi sosial.

Menurut Artikel.co.id, argumen sendiri ialah sesuatu yang mampu memperkuat pendapat seseorang. Sehingga pendapatnya lebih mudah diterima oleh pihak lain. Akan tetapi, tidak ada jaminan bahwa pendapatnya pasti diterima oleh orang yang mendengarkannya.

Selalu ada kemungkinan suatu argumen dipatahkan oleh argumen lainnya. Karena, pasti ada perbedaan sudut pandang mengenai suatu masalah dari orang-orang yang terlibat. Terutama ketika dalam diskusi.

Apa Pengertian Argumen dalam Debat?

Pengertian Argumen dalam Debat, Ketahui Tips Melakukannya

Pernahkah Anda bertukar pendapat dengan orang lain? ketika ada perbedaan pendapat dan masing-masing pihak mampu bertahan dengan argumennya, maka hal tersebut dinamakan debat.

Debat ialah aktivitas yang dijalankan guna membahas mengenai sesuatu dan mempertahankan pendapat. Dalam suatu debat, pasti akan muncul argumen. Sebab, hal tersebut yang mampu membuat diskusinya berlangsung.

Pengertian argumen dalam debat ialah sesuatu yang kerap dikemukaan ketika menyampaikan pendapat. Sehingga mampu memperkuat pendapatnya untuk kemudian berpeluang diterima oleh orang lain.

Namun, seperti sudah disinggung di atas, tidak ada jaminan argumennya pasti diterima begitu saja oleh orang yang mendengarkan. Ketika argumennya dipatahkan, akan muncul adu argumen yang memang sulit dihindari.

Baca juga: Contoh Artikel Ilmiah, Pengertian, Ciri-Ciri, dan Cara Penulisannya

Aktivitas adu tersebut memang kerap ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, bukan berarti maksudnya untuk menyerang maupun mengkritik orang lain. Melainkan hanya berupaya memberikan pernyataan terkait suatu sudut pandang.

Sehingga, seseorang maupun sekelompok orang akan mendapatkan beragam sudut pandang terkait suatu masalah yang sedang dibahas. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan sopan santun ketika menyampaikan argumennya.

Jadi, sudahkah Anda memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan argumen? Mari menyimpulkan bahwa istilah tersebut mempunyai dua tujuan. Yakni memperkuat pendapat sendiri maupun melemahkan dan mematahkan pendapat dari orang lain.

Anda juga dapat berargumen guna menyanggah suatu pendirian, ide pikiran maupun gagasan. Namun, pastikan untuk menyampaikannya secara benar dan tepat. Pastikan juga memperhatikan sopan santun ketika melakukannya.

Mengetahui pengertian argumen dalam debat dan cara penyampaian yang benar, sopan serta santun merupakan hal penting. Terutama jika Anda kerap terlibat dalam suatu forum diskusi. Penting juga ketika ingin mempresentasikan sesuatu.

Mengenali Berbagai Komponen dalam Argumen

Seperti sudah disinggung di atas, argumen ialah suatu upaya untuk membuat lebih dari sekedar pernyataan. Di dalamnya memuat penawaran beragam pernyataan terkait yang mewakili dukungan terkait pernyataan utama.

Tujuan utamanya tentu saja untuk meyakinkan orang lain bahwa apa yang disampaikan merupakan kebenaran. Namun, sebelum berargumen Anda bukan hanya perlu tahu pengertian argumen dalam debat namun juga komponennya.

1. Premis

Premis ialah pernyataan berupa fakta di mana menjelaskan alasan dan bukti guna mempercayai suatu klaim maupun inferensi. Berargumen artinya memberikan penawaran premis sebagai alasan untuk menerima kesimpulan.

Umumnya, tantangan dalam berargumen ialah mendapatkan kesimpulan yang menghubungkan premis. Namun, Anda bisa mempelajarinya dengan mengamati berbagai contoh argumen dalam debat.

2. Inferensi

Inferensi atau klaim ialah apa yang diselesaikan pada akhir argumen. Akan tetapi, jika argumennya sederhana cukup jarang ditemui inferensi. Umumnya hanya memuat premis dan kesimpulannya.

Jadi, sebelum berargumen Anda peru mengenali dengan baik komponennya. Jangan sampai hanya memuat premis saja tanpa ada kesimpulan dari premisnya. Jangan juga sampai melewatkan inferensi ketika argumennya cukup rumit.

Baca juga: Ciri Kebahasaan Teks Diskusi

3. Kesimpulan

Komponen paling akhir yang tidak kalah penting dengan pemahaman pengertian argumen dalam debat ialah kesimpulan. Kesimpulan ialah penalaran dari suatu argumen atau umum dinamakan dengan inferensi akhir.

Ketika Anda berargumen, bukan sekedar membuat klaim namun juga menawarkan pernyataan lanjutan. Sehingga mampu mendukung klaim yang Anda sampaikan. Ketika inferensi tidak memperoleh pernyataan yang mendukung, tentu argumennya gagal.

Berbagai Jenis Argumen dalam Debat

Setelah mengenali pengertian argumen dalam debat dan komponennya, mari berlanjut ke jenis-jenisnya. Secara umum, jenisnya ada dua, yakni deduktif dan induktif, seperti penjelasan di bawah ini.

1. Argumen Deduktif

Pertama ada jenis deduktif yang ketika benar akan mencantumkan bukti-bukti konklusif guna menguatkan kebenaran klaimnya. Begitu premis yang disampaikan kuat, maka klaim sesudah premis bukan disebut kemungkinan tetapi kepastian.

Ada banyak contoh argumen dalam debat bahasa Indonesia yang mungkin sering Anda lihat di televisi maupun media lainnya. Misalnya saja “Seluruh manusia fana. Aristoteles ialah manusia. Oleh Sebab itu, Aristoteles ialah manusia”.

Dua kalimat pertama dalam contoh menunjukkan premis yang memperkuat klaim di mana ada pada kalimat terakhir. Pada jenis deduktif, klaimnya tidak mungkin salah ketika premisnya sudah benar.

2. Argumen Induktif

Jenis induktif ini mencantumkan premis yang ketika benar akan mampu membuktikan kebenaran dari klaimnya. Bedanya dengan jenis deduktif adalah, jenis induktif masih ada kemungkinan argumennya terbukti salah maupun benar.

Klaim yang disimpulkan pada jenis induktif terbatas perkiraan di mana belum tahu kepastiannya. Oleh sebab itu, diperlukan pengamatan dan observasi mengenai premisnya untuk memperoleh kesimpulan.

Misalnya saja “selama ini saya memperhatikan banyak orang bertubuh tinggi itu profesinya atlet basket. Maka, saya menyimpulkan bahwa seluruh orang dengan postur tubuh tinggi ialah atlet basket”.

Melalui premis terkait bentuk tubuh, argumennya menyatakan klaim mengenai kemungkinan bahwa seluruh orang dengan tubuh seperti itu ialah atlet basket. Namun, tidak ada jaminan bahwa klaimnya benar.

Setelah tahu jenis-jenis argumen ini, Anda bisa mengamati ketika orang lain berargumen. Anda bisa membedakan mana yang termasuk deduktif dan mana termasuk induktif.

Tips supaya Argumen yang Disampaikan Sukses

Tidak kalah penting dengan pengertian argumen dalam debat, mari membahas tips untuk memenangkan argumennya. Sehingga mampu mematahkan milik orang lain. Silahkan simak beberapa tipsnya di bawah ini.

1. Fokus Mematahkan Pendapat Orang Lain

Maksudnya di sini bukan menyalahkan pendapat orang lain. Melainkan fokus untuk mematahkan argumennya. Jangan sampai Anda menyerang orangnya secara fisik maupun verbal. Ketika menyerang argumennya, maka Anda akan tampak punya banyak wawasan.

Faktanya masih banyak orang yang kurang memperhatikan sopan santun dalam berargumen. Terkadang karena ada rasa benci atau dendam pribadi sehingga justru menyerang orangnya bukan argumennya.

2. Senantiasa Tenang dan Sabar

Anda perlu mempertahankan sikap tenang dan sabar dalam suatu diskusi. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa tim debat harus memiliki beberapa argumen. Jadi, tidak langsung merasa putus asa jika salah satu argumennya sudah benar-benar terpatahkan.

Ketika Anda merasa tenang dan sabar, Anda akan mampu berpikir jernih. Jadi, mempunyai peluang untuk mematahkan argumen milik orang lain. Jangan sampai merasa panik, gelisah maupun tenggelam dalam emosi.

3. Argumennya didasarkan pada Bukti atau Fakta

Tentu Anda tidak boleh mengarang alasan untuk memperkuat suatu argumen. Anda wajib menggunakan bukti atau fakta. Jangan sampai berargumen berdasarkan imajinasi maupun karangan.

4. Menggunakan Bahasa Sopan dan Santun

Tips terakhir ialah menggunakan bahasa sopan dan santun ketika menyampaikan argumennya. Jangan sampai menggunakan kata-kata kasar hanya karena ingin memenangkan debat.

Berargumen merupakan aktivitas umum dalam sebuah debat. Namun, kenali dahulu pengertian argumen dalam debat dan tips menyampaikannya supaya bisa memenangkan debat.